Belitung, onewsonline.com – Awan hitam menutupi langit di atas Tanjung Pandan, Belitung, sejak pukul 10:15 WIB, Sabtu 12 Oktober 2024. Cuaca mendung ini segera diiringi oleh hujan deras yang diprediksi akan berlangsung hingga beberapa jam ke depan. Dengan curah hujan yang cukup intens, wilayah ini kini berada dalam ancaman banjir, terutama di area-area yang rawan genangan air. Ketinggian aliran sungai dan parit diperkirakan akan meluap jika terjadi hujan yang cukup lama.
Rekomendasi kepada warga untuk terus memantau situasi hujan secara berkala untuk mengantisipasi daerah rawan banjir. (*Red)
Berdasarkan laporan dari *weather.com*, badai petir diperkirakan akan menghantam Tanjung Pandan hingga pukul 14:00 WIB. Hujan diprediksi akan turun terus menerus hingga saat itu, memperbesar potensi banjir di sejumlah titik. Warga dihimbau untuk waspada, terutama mereka yang tinggal di area rendah atau dekat dengan aliran sungai.
Baca Juga: Bahaya Tower Sinyal Seluler di Dekat Rumah Saat Badai Petir.
Data cuaca menunjukkan kondisi yang cukup berat. Pada pukul 11:00 WIB, curah hujan tercatat mencapai 66% dengan suhu 29°C, dan kecepatan angin mencapai 29 km/jam dari arah timur. Tingkat kelembaban udara berada pada 78%, dengan paparan sinar matahari yang terhalang awan sebesar 92%. Ketebalan curah hujan tercatat pada 0,6 mm, sementara indeks UV mencapai 7 dari 11, yang menunjukkan paparan sinar matahari masih cukup berbahaya meski tertutup awan.
Pada pukul 12:00 WIB, intensitas hujan meningkat menjadi 93% dengan curah hujan mencapai 2,52 mm. Kecepatan angin sedikit berkurang menjadi 27 km/jam, sementara awan masih menutupi langit hingga 91%. Tingkat kelembaban juga naik menjadi 79%. Pada pukul 13:00 WIB, curah hujan mencapai 94%, dengan ketebalan curah hujan mencapai 2,13 mm. Angin sedikit mereda dengan kecepatan 24 km/jam, namun awan semakin menebal hingga 97%.
Diperkirakan pada pukul 14:00 WIB, intensitas hujan akan mulai berkurang menjadi 38%, dengan kecepatan angin turun drastis menjadi 13 km/jam. Meskipun demikian, awan akan tetap menutupi langit hampir sepenuhnya, dengan tingkat kelembaban mencapai 98%.
Warga diminta untuk terus memantau informasi cuaca terkini dan awasi kondisi hujan yang memicuh faktor banjir. Informasi ini dihimpun dari sebuah kanal cuaca weather.com untuk Tanjung Pandan dan sekitarnya kanal ini diperbaharui setiap 1jam.
Penulis: Tim Redaksi
Editor: Erwis
Copyright © Onews Online 2024